Imbas Kasus Flare Berujung Kebakaran, Patroli di Kawasan Wisata Bromo Ditingkatkan

Spots & Destinasi

Travel / Spots & Destinasi

Imbas Kasus Flare Berujung Kebakaran, Patroli di Kawasan Wisata Bromo Ditingkatkan

Imbas Kasus Flare Berujung Kebakaran, Patroli di Kawasan Wisata Bromo Ditingkatkan

KEPONEWS.COM - Imbas Kasus Flare Berujung Kebakaran, Patroli di Kawasan Wisata Bromo Ditingkatkan PENGELOLA Wisata Gunung Bromo meningkatkan patroli di daerah wisata dan memperketat pintu masuk. Hal itu untuk mengantisipasi adanya wisatawan yang masuk dengan membawa barang bawaan yang dilarang....

PENGELOLA Wisata Gunung Bromo meningkatkan patroli di daerah wisata dan memperketat pintu masuk. Hal itu untuk mengantisipasi adanya wisatawan yang masuk dengan membawa barang bawaan yang dilarang.

Pantauan di lokasi di hari ketiga pasca buka atau sepanjang hari Kamis, 21 September 2023 beberapa petugas patroli dari Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB-TNTBS), dibantu beberapa relawan masyarakat sekitar juga terlihat berpatroli, serta kepolisian.

Beberapa posko di tengah savana padang rumput daerah Gunung Bromo, mulai Posko Bukit Teletubbies, Posko Blok Watugede, hingga Posko Jemplang, juga terlihat dijaga petugas menjaga posko.

Beberapa mobil pompa tangki juga masih disiagakan di beberapa titik di savana padang rumput Gunung Bromo. Beberapa petugas juga terus mengingatkan ke wisatawan yang berada di sekitar savana padang rumput untuk berhati-hati dalam menyalakan api, termasuk rokok.

Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB-TNTBS), Hendro Widjanarko mengungkapkan, peningkatan pengawasan wisatawan telah dilakukan di tiap pintu masuk. Para pengunjung telah diingatkan untuk tidak membawa benda-benda yang dilarang dibawa masuk, seperti cat apalagi flare dan bahan-bahan yang menyebabkan kebakaran.

Infografis Tips Liburan ke Bromo

"Kita akan tingkatkan, tapi sebetulnya untuk kita imbau pengunjung ini enggak hanya ngeklik saja, tapi memahami ada larangan, bawa apa misalnya, bawa cat nggak boleh, menghindari vandalisme kemudian bawa barang yang menimbulkan kebakaran nggak boleh," ucap Hendro ditemui di Pos Bukit Teletubbies.

Peningkatan aktivitas pengawasan juga sudah dilakukan di beberapa pos perbatasan memasuki daerah taman nasional. Tampak di Posko Coban Trisula misalnya beberapa petugas juga bersiaga untuk menanyakan setiap pengunjung atau wisatawan yang masuk ke taman nasional.

"Saya kira itu berbicara kita minta kesadaran pengunjung, memahami syarat ketentuan memasuki daerah taman nasional etiketing kita akan tingkatkan pengawasannya, di pos-pos perbatasan," ungkap dia.

Follow Informasi Okezone di Google News

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Comments