Tasya Kamila Sembuh dari Mastitis Tapi Jumlah ASI Berkurang Drastis, Bagaimana Cara Booster Alami?

Kesehatan

Life & Style / Kesehatan

Tasya Kamila Sembuh dari Mastitis Tapi Jumlah ASI Berkurang Drastis, Bagaimana Cara Booster Alami?

Tasya Kamila Sembuh dari Mastitis Tapi Jumlah ASI Berkurang Drastis, Bagaimana Cara Booster Alami?

KEPONEWS.COM - Tasya Kamila Sembuh dari Mastitis Tapi Jumlah ASI Berkurang Drastis, Bagaimana Cara Booster Alami? Tasya Kamila senang dirinya sudah tidak lagi mengalami mastitis atau infeksi kelenjar payudara. Tetapi, meskipun kini tak lagi demam dan bengkak payudara, produksi ASI Tasya jadi berkurang drastis kar...

Tasya Kamila senang dirinya sudah tidak lagi mengalami mastitis atau infeksi kelenjar payudara. Tetapi, meskipun kini tak lagi demam dan bengkak payudara, produksi ASI Tasya jadi berkurang drastis karena tidak minum suplemen.

"Mastitis update: Alhamdulillah udah gak bengkak/ demam/ grenjel, tapi karena seminggu stop semua suplemen pelancar ASI, sekarang supply-nya nurun banget," cerita Tasya lewat Instagram story pribadinya, Senin (6/2/2023).

Ibu dua anak itu pun kini kembali berjuang untuk memperbanyak produksi ASI. Itu pun tidak mudah lantaran saat ini Tasya justru tertular sakit batuk pilek dari anak sulungnya Arrasya.

Potret Akikah Anak Kedua Tasya Kamila. (Instagram/@tasyakamila)Potret Akikah Anak Kedua Tasya Kamila. (Instagram/@tasyakamila)

"Kemarin pas sakit imun mungkin ngedrop, jadilah sekarang ketular Arr batpil. Luar biasa memang usaha seorang mamah," tulis Tasya.

Payudara Tasya Kamila Bergerenjal dan ASI Tersumbat, Bisakah Diatasi dengan Pijat Laktasi?

Produksi ASI sedikit memang sering membuat ibu menyusui khawatir bayinya tifak mendapat cukup gizi. Apalagi bayi belum enam bulan masih hanya mengonsumsi susu sebagai sumber nutrisi.

Bila mengalami hal serupa sepertj Tasya Kamila, meningkatkan produksi ASI sebenarnya bisa juga dilakukan secara alami, tanpa perlu suplemen. Dikutip dari Parents, berikut lima cara alami tingkatkan produksi ASI.

1. Diet Bergizi

Makan sehat seperti, diet anti-inflamasi memastikan ibu mendapatkan nutrisi yang tepat. Pilih makanan yang banyak mengandung buah dan sayuran, biji-bijian utuh seperti nasi merah, makanan kaya omega-3 seperti salmon dan biji rami, dan protein nabati. Targetkan sekitar 2.500 kalori per hari. Tetapi sebaiknya, mintalah saran dari penyedia layanan kesehatan karena kebutuhan kalori spesifik setiap orang bisa berbeda, tergantung dari tinggi, berat badan, metabolisme, dan aktivitas fisik.

2. Minum Banyak Air Mineral

Kabar Gembira, Mastitis yang Dialami Tasya Kamila Tidak Terlalu Parah

Tubuh tidak dapat memproduksi ASI jikalau ibu mengalami dehidrasi. Sehingga, ibu menyusui perlu lebih banyak konsumsi air minum dari biasanya. Selain delapan gelas yang direkomendasikan dokter per hari untuk orang dewasa, ibu menyusui harus menambahkan setidaknya empat sampai delapan gelas lagi per hari. Minum segelas air setiap kali makan dan sesi menyusui dapat membantu ibu memenuhi sasaran tubuh hidrasi lebih baik.

3. Tidur Cukup

Istirahat cukup membantu tubuh ibu pulih lebih cepat, terutama pasca persalinan. Itu pun membantu tubuh memproduksi ASI lebih banyak. Ibu bisa manfaatkan waktu ikut istirahat ketika bayi juga sedang tidur.

4. Kurangi Stres

Ibu sebaiknya tetap aktif melakukan keguatan lain, di luar mengurus bayi. Misalnya, latihan pernapasan, yoga, olahraga ringan, berbicara dengan sahabat, serta perawatan diri dan relaksasi. Belajar menyusui bisa jadi menantang bahkan sampai menyebabkan ibu stres. Oleh alasannya adalah itu, ibu juga perlu aktivotas lain untuk dirinya.

5. Jangan Memaksa Kerjakan Urusan Lain di Rumah

Minta bantuan keluarga atau sahabat untuk melakukan tugas-tugas rumah tangga lainnya. Sehingga ibu dapat fokus memberi makan bayi dan beristirahat. Bila memungkinkan, pertimbangkan untuk menyewa babysitter pasca persalinan untuk membantu ibu merawat bayi atau anak yang lebih besar. Selain itu, layanan kebersihan atau memesan makanan untuk makan malam bisa menjadi cara yang bagus untuk menghemat energi ibu untuk menyusui bayi.

Comments